BEGINI: Kecerdasan buatan atau sering disebut sebagai AI merujuk pada simulasi dari kemampuan manusia untuk berpikir, belajar, dan mengambil keputusan yang cerdas oleh komputer atau mesin. Teknologi ini dirancang agar komputer mampu memahami pelajaran dari pengalaman, mengidentifikasi pola, menyelesaikan tugas yang kompleks dengan waktu yang singkat.
Selain itu, AI juga dirancang untuk mampu membuat keputusan. Tujuan utama dari adanya teknologi AI untuk mengembangkan dan meningkatkan sistem yang dapat melakukan tugas yang biasanya memerlukan pemahaman manusia, seperti pemrosesan bahasa alami, pengenalan pola, pengambilan keputusan, dan pembelajaran.
1. AI Dikenalkan pada 1956
Munculnya istilah “kecerdasan buatan” yang diumumkan pertama kali pada tahun 1956 oleh John McCarthy. Beliau merupakan seorang ilmuwan komputer terkemuka di masanya. Dengan munculnya AI pada tahun ini menjadi titik awal adanya perkembangan AI sebagai bidang penelitian yang berdiri sendiri.
2. Memiliki Kemampuan untuk Mengelola Data Raksasa
AI semakin berkembang, bahkan keberhasilan AI sebagian besar berkat kemampuannya dalam mengolah jumlah data yang sangat besar dengan cepat. Ini memungkinkan AI untuk mempelajari pola yang kompleks dan membuat prediksi yang lebih akurat.
3. Jaringan Saraf Tiruan (Artificial Neural Networks)
Banyak teknologi AI saat ini menggunakan konsep jaringan saraf tiruan. Hal ini terinspirasi dari cara otak manusia bekerja. Ai ini dilakukan dengan melibatkan koneksi antara “neuron” buatan yang memungkinkan pembelajaran mesin.
4. Pengenalan Wajah dan Suara
AI dapat melakukan pengenalan wajah dan suara. Teknologi ini dapat diterapkan untuk pengenalan wajah pada perangkat smartphone. Selain smartphone, teknologi ini juga dapat digunakan untuk pengenalan suara seperti asisten virtual
5. Semakin mendalami Pembelajaran (Deep Learning)
Deep learning menjadi salah satu satu cabang utama AI. Pada Deep learning jaringan saraf tiruan dibuat dengan banyak lapisan (layer). Hal ini digunakan untuk memecahkan masalah yang semakin kompleks, seperti pengenalan objek dalam gambar.
6. AI digunakan pada Mobil Otonom
Teknologi AI sudah menjadi dasar yang digunakan untuk melakukan pengembangan pada mobil otonom. Mobil-mobil ini dilengkapi dengan adanya sensor dan data untuk mengenali lingkungan sekitar mereka. Selain itu, Teknologi AI dapat mengambil keputusan berdasarkan informasi tersebut.
7. AI dapat melakukan Kreativitas
AI tidak hanya terbatas pada analisis data, tetapi juga telah digunakan untuk menciptakan konten kreatif seperti seni, musik, dan tulisan. Contohnya adalah lukisan yang dihasilkan oleh algoritma AI dan lagu yang diciptakan oleh model AI.
8. Dapat Melakukan Pengobatan dan Diagnostik Medis
AI telah membantu dalam bidang medis dengan mampu menganalisis data medis seperti gambar MRI dan CT scan untuk membantu dalam diagnosis penyakit dan perencanaan pengobatan.
9. Kendali Penerbangan
AI digunakan dalam sistem kendali penerbangan modern. Dalam hal ini Ai digunakan untuk membantu mengelola lalu lintas udara yang kompleks dan mengoptimalkan rute penerbangan.
10. Etika dan Keamanan
Perkembangan AI juga menimbulkan pertanyaan etika dan keamanan. Masalah seperti privasi data, keputusan yang diambil oleh AI, dan potensi penggantian pekerjaan manusia menjadi topik penting yang perlu dipertimbangkan.
