BEGINI: Calon Gubernur Kepri H Muhammad Rudi ingin menyiapkan beasiswa bagi anak- anak Kepri terbaik untuk sekolah di kampus terbaik, terutama kuliah kedokteran di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Kesehatan di Batam yang bertaraf Internasional.
"Rumah Sakit dan Perguruan Tinggi Ini akan saya jadikan contoh. Saya ingin anak- anak Kepri yang menjadi proritas untuk sekolah kedokteran di sana. Nanti kalau sudah lulus bisa bekerja dan mengabdikan diri untuk masyarakat Kepri," ungkapnya.
Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) saat ini terus dikembangkan oleh pemerintah agar tetap seiring dengan dinamika ekonomi dan teknologi dunia. Melalui Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2024 pada 7 Oktober 2024, Presiden RI Joko Widodo resmi menetapkan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata dan Kesehatan Internasional Batam.
KEK Pariwisata dan Kesehatan Internasional Batam ini, diharapkan membawa dampak signifikan terhadap perekonomian nasional sekaligus memberikan manfaat langsung kepada masyarakat, dengan peningkatan lapangan pekerjaan dan inovasi serta berbagai multiplier effect lainnya.
Sementara itu, Sekretaris Jenderal Dewan Nasional KEK, Rizal Edwin Manansang mengatakan, KEK Pariwisata Kesehatan Internasional Batam, menargetkan realisasi investasi hingga Rp 6,91 Triliun dengan potensi penyerapan tenaga kerja sebanyak 105.406 orang.
Apollo Hospital India selaku investor utama berkomitmen untuk menyelesaikan pembangunan layanan kesehatan berstandar internasional dan peningkatan medical-tourism, yang ditargetkan akan rampung dan beroperasi di tahun 2026.***