Contohnya, tidak sedikit yang meyakini bahwa teh hijau mampu menurunkan berat badan, atau minum alkohol sebelum tidur mampu membuat tidur lebih nyenyak. Lantas, apakah hal tersebut fakta atau hanya mitos belaka?
Merangkum dari berbagai sumber, yuk simak mitos-mitos lain seputar minuman di bawah ini.
Kopi
Mitos tentang kopi/Foto: Pexels.com/jonas mohamadi |
Ada anggapan bahwa kopi merupakan minuman yang tidak sehat karena memiliki kandungan kafein di dalamnya. Padahal, kafein pada kopi dapat merangsang sistem saraf dan meningkatkan hormon epinefrin atau hormon adrenalin.
Selain itu, kopi kaya akan antioksidan serta dapat melawan penyakit tertentu, seperti alzheimer. Faktanya, yang membuat kopi tidak sehat adalah penambahan gula atau krimer dalam jumlah yang banyak.
Susu
Mitos tentang susu/Foto: Pexels.com/Cats Coming |
Beauties, pernahkah kamu mendengar informasi bahwa kita tidak boleh mengonsumsi susu saat sakit karena bisa memperparah kondisi tubuh? Ternyata, hal tersebut hanya mitos!
Jika kamu tidak memiliki alergi terhadap susu, boleh saja mengonsumsinya saat sedang sakit. Susu kaya akan vitamin, protein, dan juga kalori yang bisa memulihkan stamina tubuh saat sedang sakit.
Jus Cranberry
Mitos tentang jus cranberry/Foto: Unsplash.com/Francesca Hotchin |
Pernah dengar kalau jus cranberry dapat menyembuhkan infeksi saluran kemih? Ini mitos ya, Beauties. Tidak ada bukti bahwa minum jus cranberry dapat mengobati infeksi yang harus diobati oleh antibiotik.
Tetapi, minum jus cranberry dapat mencegah infeksi saluran kemih karena senyawa dalam jus menghentikan bakteri penyebab infeksi yang menempel pada dinding kandung kemih.
Alkohol
Mitos tentang alkohol/Foto: Pexels.com/Thirdman |
Kalau kita lihat di film-film, ada adegan di mana karakter utama mengonsumsi alkohol sebelum tidur agar bisa membuatnya tertidur nyenyak. Namun, ini tidak sepenuhnya benar, lho!
Memang minum alkohol akan membuat kamu merasa ngantuk dan lebih mudah untuk tidur karena alkohol memiliki efek sedatif atau efek penenang. Namun, rasa kantuk yang kamu rasakan hanya membuat kamu tidur sejenak, lalu di tengah malam kamu akan terbangun dan terjaga.
Terkadang, minum alkohol sebelum tidur justru akan mengganggu waktu tidur kamu, bahkan bisa menyebabkan insomnia.
Teh Hijau
Mitos tentang teh hijau/Foto: Unsplash.com/Na visky |
Untuk kamu yang sedang menjalani program diet pasti sudah akrab anggapan bahwa mengonsumsi teh hijau ampuh untuk menurunkan berat badan. Namun sebenarnya, teh hijau tidak memiliki pengaruh besar dalam penurunan berat badan.
Teh hijau memang mengandung stimulan yang dapat meningkatkan metabolisme seseorang, tapi jumlahnya hanya sedikit. Meskipun telah mengonsumsi lima cangkir teh hijau dalam satu hari penuh, tidak akan otomatis mengurangi berat badan seseorang. Diet tetap harus dibarengi dengan pola makan yang sehat dan tepat serta berolahraga.