BEGINI.ID - Dalam dunia kecantikan, menghias kuku dengan kuteks dan aksesoris merupakan salah satu perawatan estetika yang menyenangkan. Di mana kuku-kuku kita disulap menjadi cantik dengan polesan cat kuku berwarna dengan motif-motif gemas di atasnya.
Kendati demikian, memakai kuteks bukan satu perawatan estetika yang bisa dilakukan terus menerus. Cat yang menutupi kuku bisa berefek pada kesehatan kuku dan kutikula itu sendiri. Salah satunya adalah kuku dan kutikula kering lalu kemudian rusak.
So, jika kamu salah satu penggemar cat kuku yang mengalami hal ini, tampaknya kamu harus menyimak artikel ini sampai habis, sebab berikut ini Beautynesia telah merangkum dari Byrdie, tips mengatasi kuku dan kutikula kering dengan langkah-langkah yang sederhana.
Olesi Krim Pelembab dan Minyak
Ilustrasi krim pelembab. (Foto: Freepik/ Jcomp)/ Foto: Raudiya Nurfadilah H |
Menurut Brittney Boyce, seorang konsultan nail art di Orly's, kutikula berfungsi untuk melindungi kuku dari infeksi jamur dan bakteri. Oleh karena itu, Boyce menyarankan untuk menggunakan shea butter dan vitamin E untuk menjaga kutikula tetap lembut dan terhidrasi untuk mengurangi ketidaknyamanan.
"Shea butter dan minyak vitamin E adalah dua bahan bergizi super yang dapat membantu menjaga kutikula tetap lembut dan terhidrasi, vitamin E, khususnya, adalah antioksidan yang kaya dan sangat bagus untuk membantu menyembuhkan kutikula yang pecah lebih cepat," kata Boyce.
Selain itu, Jeannette Graf, seorang dokter kulit bersertifikat dan Asisten Profesor Klinis Dermatologi di Mt. Sinai School of Medicine, menyarankan untuk mengoleskan krim tangan dan mengenakan sarung tangan untuk mengunci kelembaban jari, kuku, dan kutikula. Lakukan beberapa kali seminggu untuk mendapatkan hasil
Hindari Menggigit dan Menguliti
Ilustrasi menggigit kuku. (Foto: freepik.com) |
Beberapa orang memiliki kebiasaan menggigit kuku. Sebagian lagi ada juga yang hobi menguliti kutikula yang kering hingga meninggalkan luka di pinggiran kuku. "Saya sarankan agar area ini tetap terhidrasi secara konsisten sehingga tidak ada yang menonjol yang membuat kamu ingin menggigitnya," kata Boyce.
Menurut Graf, menguliti kutikula bisa menciptakan peluang yang lebih besar bagi bakteri dan jamur untuk masuk. Jika kamu salah satu orang yang memiliki hobi ini, kamu bisa mengatasinya dengan melapisi kulit dengan lapisan pahit untuk kuku sehingga kamu enggan memasukkannya ke dalam mulut.
Istirahat dari Kuteks
Menikur, pedikur, dan nail art adalah hal yang menyenangkan. Namun, jika kuku dan kutikula menunjukan ciri-ciri kekeringan, ada baiknya kamu beristirahat dengan cat kuku selama satu atau dua minggu.
Ilustrasi kuku sehat. / Foto: Freepik.com/kroshka__nastya |
"Kuku memiliki pori-pori kecil yang memungkinkan air, yang berada di bawah kuku untuk menguap, bahkan lapisan cat kuku yang bening dapat menyumbat pori-pori, mencegah penguapan, dan mengangkat lempeng kuku dari alas yang menyebabkan jamur kuku," kata Graf.
Graf menambahkan, bahwa bahan kimia pada cat kuku dan nail polish remover dapat membuat kuku kering. "Ini dapat melemahkan kuku, menyebabkan kekeringan, kelemahan, terkelupas dan bergerigi," imbuh Graf.
So, itulah beberapa tips yang bisa kamu praktikkan untuk membuat kuku dan kutikula membaik dari kekeringan. Semoga bermanfaat!